Ampana Kota [t-media.id] – Penyuluh Agama Islam Kantor Urusan Agama (KUA) Ampana Kota Hj. Nikma Alamri,S.Ag paparkan Bimwin kepada pasangan calon pengantin (catin) dalam kegiatan Konseling Perkawinan yang dilaksanankan diruang nikah Kantor Urusan Agama Ampana Kota. Rabu (12/02/2025)
Untuk membangun rumah tangga khusunya bagi rumah tangga baru, dibutuhkan kesiapan mental untuk menghadapai berbagai rintangan yang dihadapi dalam mengaurungi kehidupan berumah tangga, ibarat orang membangun rumah dimana pundasinya harus kuat, Pundasi itu ibarat laki-laki dan bangunan rumah itu ibarat perempuan, inilah yang merupakan azas tujuan dilaksanakan kegiatan kita pada hari ini.
Kemudian apa hak seorang suami, hak seorang suami itu yang pertama adalah menafkahi istri terhadap keperluan istri wajib dinafkahi oleh suami. Kemudian hak kedua adalah hak hidup dari dunia ampai di hari kemudian, kenapa saya katakan hak seperti itu, Karena tanggung jawab seumur hidup itu haknya suami, misalnya istri tidak shalat, berperilaku tidak baik dalam berumah tangga dan suami wajib menegur dan membimbingnya.
Suami itu adalah pimpinan dalam rumah tangga, suami adalah pimpinan dalam rumah tangga, imam dalam rumah, jadi kalau dosanya istri, itu dosanya ditanggung oleh suami. Makanya tanggung jawab dunia akhirat itu ada pada tanggung jawab suami sebagai pemimpin rumah tangga..
Kemudian apa hak seorang istri? Hak seorang istri itu mengurus suami, merawat suami, Karena keberhasilan seorang suami itu dari istri dan kehancuran seorang suami itu dari istri. Jadi dalam rumah tangga itu harus saling menghormati, saling menghargai, saling ingat mengingatkan dalam berumah tangga.
Surga itu berada di telapak kaki suami yang berakhlak baik dalam berumah tangga, makanya tidak boleh istri durhaka dengan suami, kalau durhaka dengan suami bau surga pun kita tidak akan dapatkan, olehnya dijaga dalam rumah tangga agar harmonis, keterbukaan dan saling percaya untuk menghidari dan mencegah unsur praduga dan curiga, banyak kasus-kasus di rumah tangga itu karena banyaknya kita yang tidak memahami hak dan kewajiban suami istri.
InsyaAllah kita dipertemukan dengan bulan Ramadan tahun ini mari kita isi kegiatan-kegiatan kita dengan kegiatan ibadah, dan dengan berpuasa dibulan ramadhan juga insyaAllah akan memberikan kita syafaat dan sama-sama bermohon agar nantinya rumah tangga yang kalian bina nanti akan menjadi rumah tangga yang sakinah mawadah warahmma, itu saja kunci hidup ini mintalah apa yang kalian inginkan dalam sembahyang. Terima kasih. Mengakhiri materi.