Touna [t-media.id] – Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) kabupaten Tojo Una-Una menggelar kegiatan Hari Patriotik ke-83 tanggal 23 Januari 1942 dan Pegelaran Budaya Adat Gorontalo tahun 2025, dilapangan Golden Kelurahan Muara Toba Kecamatan Ratolindo. Minggu, 26/01/20245.
Kegiatan yang baru pertama kali digelar ini dihadiri Sekertaris DPRD Tojo Una-Una, Assisten III mewakili Wakil Bupati Tojo Una-Una, Unsur Forkopimda Touna, Camat Ratolindo, Camat Ampana Kota, Camat Ampana Tete, dan Lurah sekecamatan Ratolindo, Sesepu Suku Gorontalo, Tokoh Adat serta tamu undangan dan warga masyarakat Kerukunan Keluaraga Gorontalo Touna.
Kegiatan Hari Patriotik ke-83 tanggal 23 Januari 1942 dan Pegelaran Budaya Adat Gorontalo tahun 2025 yang diparkasasi oleh KKIG Touna berkolaborasi dengan RFC Gorontalo ini juga selain dari peringatan Hari Kemerdekaan Daerah Gorontalo yang ditampilkan melalui vidio dokumenter sejarah, juga menampilkan Pegelaran budaya Gorontalo yakni Pentas seni tarian Gorontalo dan pentas fashion baju adat Gorontalo serta. sekaligus penyerahan pelakat Rilex Fans Club (RFC) Gorontalo kepada Ketua KKIG Touna dan penyerahan Piagam Penghargaan KKIG Touna kepada Ketua RFC Gorontalo.
Dalam sambutannya Ketua kerukunan keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) kabupten Tojo Una-Una Gusnar A. Suleman,SE., MM. (Ketua DPRD Tojo Una-Una). menyampaikan “Saya kira hari patriotik ini bukan hanya muncul pada tanggal 23 januari 1942, pada malam hari dan untuk selama lamanya bagi masyarakat gorontalo yang ada diperantauan khususnya yang di kabupaten Tojo Una-Una, InsaAllah kerukunan kita bukan hanya berakhir pada malam hari ini. InsaAllah kita akan menata kembali dan kita mengaktikan kebali rasa kebersaman dan kerukunan kita diperantauan ini. Karena kenapa saya merasa perihatin, karena saya melihat daerah-daerah lain bahkan dikabupten-kabupaten lain lain, mereka punya persatuan khususnya itu ada beberapa kegiatan-kegiatan mereka itu yaitu Persatuan suka dan duka, ini yang ini harus kita tonjolka yang ada Kabupaten Tojo Una-Una” Ujarnya
Gusnar juga menegaskan akan terus menjadikan persatuan ini akan terus berkelanjutan dengan program-program bagi kemaslahatan khususnya persatuan gorontalo, “InsaAllah ke depan kita akan atur dan tata rapi Kerukunan Keluarga Gorontalo Talo ini saya kira bukan hanya untuk orang gorontalo asli, tapi kita kalau dia sudah malakukan kawin mawin dengan warga gorontalo, saya kira dia merupakan satu kesatuan yang utuh dan tidak bisa lepas dengan Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo yang ada perantauan, Maka InsaAllah, KKIG muncul bukan hanya satu kali nampak seperti ini, tapi InsaAllah ke depan dan juga mungkin bulan depan kita akan atur rapi ini dengan baik”. Tegasnya
Gusnar mengajak dan berharap akan terus mendorong Pengurus KKIG Touna menjadikan wadah ini untuk kemaslahatan orang banyak “Maka saya mengharapkan keberhasilan KKIG ini bukan tergantung pada pundak saya selaku ketua KKIG, Tapi bagaimana keberasaman dalam kumpulan organisa ini kita harus bersama-sama menumbuhkan organisa ini dengan baik dan benar, bahwa benar-benar KKIG bukan hanya pengurusnya tetapi Masyarakat Gorontalo yang ada diperantauan merasa menjadi payung, bahwa niat saya, InsaAllah ke depan dengan kepengurusan saya dan teman-teman sedara-saudara, orang tua saya tante-tante saya mari lah kita bekerja sama supaya masyarakat yang ada di 12 kecamatan 134 desa ini mereka meras terlindungi dengan adanya Kerukukunan Keluarga Indonesia Gorontalo yang ada diperantauan kabupaten Tojo Una-Una”. Mengakhiri sambutannya.