Wakil Bupati Tojo Una-Una Hj. Surya,S.Sos., M.Si., saat menyampaikan sambutan dalam kegiatan Virtual Tour Verifikasi Lapangan Hybrid (VLH) evaluasi Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) , Kamis 19 Juni 2025
t-media.id, TOUNA – Komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tojo Una-Una dalam menjamin terpenuhinya hak-hak anak kembali ditegaskan melalui partisipasi aktif dalam proses verifikasi evaluasi Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA).
Rangkaian kegiatan tersebut ditandai dengan digelarnya Virtual Tour Verifikasi Lapangan Hybrid (VLH) oleh tim dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) RI di Ruang rapat kantor bupati, Kamis (19/6/2025).
Wakil Bupati Tojo Una-Una, Hj. Surya,S.Sos., M.Si., membuka kegiatan ini menyampaikan terima kasih dan dengan penuh harapan agar proses verifikasi ini menjadi pemantik semangat bagi seluruh pihak.
“Verifikasi ini diharapkan menjadi motivasi dalam proses pemenuhan hak anak di Tojo Una-Una agar dapat hidup, tumbuh, dan berkembang, Saya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada tim verifikator dari Kementerian Perlindungan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia yang telah melakukan pernilaian dan Verifikasi terhadap komitmen dan implementasi kebijakan kami dalam upaya perlindungan anak.” ucap Wabub saat memberikan sambutan.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Tojo Una-Una memiliki komitmen kuat untuk menjamin hak-hak anak, demi mencetak generasi masa depan yang berkualitas.
“Pemkab Tojo Una-Una terus bekerja keras mewujudkan KLA, berintegritas, komitmen memenuhi kewajiban dan tanggung jawab yang berkelanjutan dalam mewujudkan hak-hak anak agar mampu menjadi generasi Tojo Una-Una yang berkualitas nantinya,” ungkapnya.
Menurutnya, perlindungan terhadap anak juga menjadi fokus utama, karena menyangkut masa depan sumber daya manusia yang dimiliki daerah ini.
“Pemenuhan ini termasuk adanya perlindungan khusus bagi anak, hal ini penting karena menyangkut kualitas sumber daya manusia di masa mendatang,” sambungnya.
Wabub Hj. Surya juga berharap saran dan masukan serta koordinasi ditengah banyaknya tantangan yang dihadapi dalam mewujudkan dan implemetasi amanat undang-undang.
“Kami sadar bahwa masih ada berbagai tantangan yang harus dihadapi mulai dari kekerasan terhadap anak-anak dan pernikahan usia dini, untuk itu kami terus meningkatkan koordinasi lintas sektor dan pendekatan komunitas untuk mencegah dan penaggulangannya. Oleh itu, melalui verifikasi lapangan ini, kami mengharapkan masukan, saran dan rekomendasi yang dapat meningkatkan kualitas penyelenggaraan di Kabupaten Tojo Una-Una secara berkelanjutan.” harapnya
Pengembangan KLA bukan hanya tugas Perlindungan Perempuan dan Perlindungan Anak melainkan tanggung jawab terlebih seluruh elemen masyarakat, olehnya itu kami Bupati dan Wakil Bupati berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan anggaraan kebijakan dan sumber daya yang diperlukan dalam upaya mewujudkan Kabupaten Tojo Una-Una Layak Anak, kami yakin dengan kerjasama dan komitmen semua pihak, anak-anak di Tojo Una-Una akan tunggu menjadi generasi yang sehat, cerdas, ceria, dan berakhlak mulia. Ujarnya Wabub
Tak lupa, ia menyerukan pentingnya kolaborasi dan sinergi lintas sektor untuk memastikan seluruh langkah perlindungan anak berjalan efektif dan menyeluruh.
“Mari kita senantiasa bekerja dengan sungguh-sungguh melaksanakan dan tangguh jawab memenuhi setiap aksi intervensi ini, sebab anak-anak adalah investasi masa depan kita menjaga mereka berarti menjaga masa depan dan bangsa. Sebagai penutup, saya menampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam proses persiapan evaluasi ini, semoga Kabupaten Tojo Una-Una